PJ Gubernur Dorong Minut Jadi Daerah Tujuan Wisata Agro
Foto PJ Gubernur Sulut |
MINUT (MANADONE.COM) - Penjabat Gubernur Sulut, Dr Soni Sumarsono MDM
mendorong agar Kabupaten Minahasa Utara (Minut) harus menjadi daerah tujuan
wisata agro. Dorongan itu disampaikan Gubernur saat melakukan penanaman jagung
sekaligus panen perdana jagung hibrida milik Kelompok Tani Tontalete dan
TNI di kompleks perkebunan Desa Tontalete Kec, Kema Minut, Jumat (04/02)
kemarin.
Gubernur beralasan kerena di Minut tanaman apa
saja yang ditanam semua bisa tumbuh, baik buah-buahan maupun tanaman keras. Ini
merupakan salah satu unggulan yang harus dikembangkan oleh pemerintah daerah
dalam rangka mensejahterakan rakyat di Bumi klabat. "Untuk menjadi daerah
tujuan wisata agro, Pemkab harus mampu mengembangkan semua jenis tanaman baik
buah maupun tanaman keras sehingga para turis yang datang ke sulut terutama
turis dari China yang doyan akan buah-buahan mau datang kesini, ujar Sumarsono.
Selain itu hanya di Minut yang saya lihat
tanaman jagung ditanam di bawah pohon kelapa sebagai tanaman tumpang sari,
sehingga masyarakat bisa mendapat keuntungan dua kali selain panen jagung
sekaligus panen kelapa, di Kabupaten/Kota lain di Sulut yang pernah saya
datangi itu tidak ada. Jika model ini dapat dikembangkan diseluruh
wilayah Sulawesi Utara maka kita bisa mengalahkan provinsi tetangga kita
Gorontalo, ajaknya, sembari menyebutkan, gerakan sulut menanam (GSM) mendapat
apresiasi dari Menteri Pertanian karena di seluruh kabupaten/kota di Sulut
telah melakukan gerakan ini, setelah daerah Sulut bebeberapa waktu yang lalu
dilanda badai El Nino yang mengakibatkan terjadinya kekeringan dan kebakaran
hutan/lahan.
Dalam kesempatan itu Sumarsono juga tak lupa
menyampaikan permohonan pamit kepada warga Minut. Saya sudah beberapa kali
datang di daerah ini, dan kunjungan kerja kali ini merupakan yang terakhir kali
sebagai Pj Gubernur Sulut, karena tidak lama lagi Gubernur dan Wagub definitif
hasil Pilkada serentak baru lalu, segera akan dilantik oleh Presiden Jokowi di
Istana Negara, tandas Dirjen Otda Kemendagri ini.
Sementara Penjabat Bupati Minut Ir Herry
Rotinsulu mengatakan, penanaman dan panen jagung di Minut merupakan upaya
mendukung empat program prioritas yang digulirkan Gubernur Sulut Dr Sumarsono,
salah satunya Gerakan Sulut Menanam (GSM). Pemerintah dan masyarakat kabupaten
minut sangat merespons misi mulia ini. Sebab dengan adanya program GSM ini
ternyata semakin memacu semangat kelompok tani untuk membuka-lahan-lahan tidur
untuk di jadikan lahan produktif kembali.Kesempatan itu Gubernur dan Ketua TP
PKK Sulut Ibu Tri Rachayu Sumarsono dan Bupati Minut telah menyerahkan bntuan
bibit pohon, bibit jagung bibit cengkih dan alat tanam padi kepada Koptan Matahari,
Koptan Mitra dan Koptan Ramil. Gubernur juga menyempatkan membakar Jagung.
Turut hadir Kasrem 131 Santiago, serta perwakilan Lantamal dan Kapolda,
Kepala Sekretariat Badan Koordinas Penyuluhan Pertenian, Perikanan dan
Kehutanan Ir JF Senduk dan Karo Ekonomi Jane Mendur SE. (Humas Pemprov Sulut)
AvriL
Tidak ada komentar