Bekeng Tako, Ternyata Katu Kepsek SMA Advent Klabat Dorang Bunung, Kubur, Gale Ulang Kong Buang Dilaut Pake Pemberat

Jull Roleh, Istri Esrom mendekap foto sang suami (Foto : Ferdinand Ranti)

MANADONE.COM – Dua minggu lamanya jasad Esrom Sentinuwo belum juga ditemukan. Jasad yang telah dibuang ke laut oleh ketiga tersangka yakni JT,JP dan N tersebut akan dicari menggunakan alat-alat milik Dinas Penyelam Bawah Air (Dislambair) TNI AL seperti ROV (Remotely Operated Vehicle) sehingga dapat segera ditemukan.

Ada hal yang cukup membuat bulu kuduk berdiri terkait perlakuan para tersangka kepada korban yang berprofesi sebagai Kepsek SMA Advent Klabat tersebut. Kepada penyidik seperti yang dilansir Tribunews.com jasad tersangka setelah dibunuh sempat dikubur dua jam kemudian digali kembali dan dibuang ke laut inobonto dengan menggunakan pemberat yang diikatkan ke tubuh korban.

Dikatakan Direskrimum Polda Sulut, Komisaris Besar Polisi, Pitra Ratulangi. Beberapa silam pihak Labfor dari Makassar telah turun dan melakukan rekonstruksi di TKP.

"Sore ini (Selasa kemarin) peralatan khusus ROV (Remotely Operated Vehicle) dan awaknya Dislambair (Dinas Penyelam Bawah Air) TNI AL akan tiba di Polda Sulut. Kemudian rencana malam ini (Selasa malam) akan lanjut ke Inobonto bersama tim Manguni, tim penyidik gabungan Polda, Polresta Manado, Polres Bolmong, Sarana Kapal Polair, Inafis, SAR Sabhara, DVI dan Divers Manado," ucap Kombes Pitra.  (MO1)